Hello readers
Forgive me atas vakumnya #MaretMenulis
selama 2 hari. Sebenarnya saya tidak benar-benar vakum menulis karena Senin
kemarin sudah menulis diary yang
tidak dipublish di blog dan Selasanya
menulis #JurnalSyukur (resolusi 2015 yang dijalankan setiap hari. Next time
akan saya ceritakan detailnya)
Jadi, kemana saya hingga tidak memposting
#MaretMenulis ini. Jawabannya adalah perasaan berdebar yang tidak tenang sambil
terus belajar untuk mempersipakan ujian komprehensif yang jatuh pada hari ini. Setelah
menyelesaikan 151 sks, maka saya harus mengikuti Ujian Komprehensif. Ujian komprehensif
ini adalah ujian lisan untuk menilai pemahaman kita dari pelajaran-pelajaran
yang sudah kita dapatkan selama ini. Pengujinya ada 3 dosen yang menguji
seputar ekonomi, akuntansi umum dan konsentrasi. Sistem penilaiannya ini menggunakan
bintang. Kelulusan ujian komprehensif ini adalah salah satu syarat supaya bisa sidang
skripsi nantinya. Kalau tidak lolos pada kesempatan pertama, maka harus ujian
ulang di bulan depan.
Well, sebenarnya skripsi saja
baru meniti karir, belum terlalu jauh. Tapi rasanya tidak apa kalau saya mulai
mencicil apa yang menjadi persyaratan. Ini adalah ujian kompre kloter 1 untuk
akuntansi 2011. Kloter selanjutnya akkan ada setiap bulan di Minggu kedua.
Ujian komprehenisf ini berlangsung selama 1 minggu, dimana setiap harinya
ada 8 mahasiswa akuntansi yang diuji. Meski saya mendapatkan giliran pada hari
ini, yaitu Rabu, 11 Maret 2015, tetapi suasana mencekam sudah mulai terdengar
dari Senin. Ya, karena baru mulai magang alhasil saya tidak bisa datang pada
ujian kompre hari pertama. Beruntungnya, ada partner setia saya yang memberikan live report via telpon di malam harinya mengenai keadaan kompre di
hari itu.
Oleh karena itu, perasaan berdebar sambil belajar semakin menyelimuti dan
mengalihkan project #MaretMenulis ini. Jadi,
bagaimana hasil ujian kompre saya hari ini ?
Allhamdulillah, semua perjuangan mempersiapkan ujian komprehensif ini
tidak sia-sia. Mulai dari mempersiapkan materi kitab kompre yang berkelompok,
baca kitab kompre sepanjang perjalanan menuju kantor sambil terkantuk-kantuk di
TransJakarta maupun di angkot saat pulang kantor, atau bahkan hingga membaca kitab kompre di tengah ramainya stasiun saat menamani sepupu yang sedang kopdar. Juga browsing dan latihan soal sana sini, juga main tebak-tebak (re:
diskusi) sama teman. Yeah, dengan
rasa syukur saya lulus ujian komprehensif ini dengan 7 bintang. Faktor lain
yang mempengaruhi adalah bersahabatnya para penguji dan kemudahan yang
disuguhkan Tuhan.
Kondisi kitab Kompre yang dibawa kemana mana |
Lulus Ujian Kompre |
Terima kasih juga buat supporter yang
kebagian komprenya H+1 dari saya, tapi nekat datang dan menemani saya ujian
komprehensif, Sella Rachmawati. Dan supporter lain yang baik sengaja maupun
tidak sudah datang hari ini. Beneran nggak menyangka kalau kalian akan datang
hari ini (Mumu, Ical, Irvan, Opi dan Ilfi). Semoga diberi kemudahan buat ujian
komprenya untuk Sella dan Ical. Semoga bisa lulus dengan satu kali tarikan
nafas.
Semoga hasil ujian kompre hari ini
bisa memotivasi saya untuk lebih semangat dan kembali menyentuh skripsi saya
yang sudah sebulan terlantar karena fokus ke ujian kompre ini. Aamiin.
Terima kasih sudah membaca
Bersama Amna (temen seperjuangan banget untuk kompre hari ini) |
Genk Kompre Rabu |
0 comments:
Post a Comment