Mereka bukan tisu
Tetapi mereka menghapus setipa lelehan air mataku
Mereka bukan lem
Tapi mereka menyatukan kembali hatiku yang rapuh
Mereka bukan matahari
Tapi slalu menyinari hatiku yang disiram hujan
Mereka bukan sejarah
Tapi akan slalu dikenang olehku
Bukan untuk dilupakan
Mereka adalah sahabat ...
Terima kasih telah menjadi sahabatku
Bukan tisu, lem, matahari ataupun sejarah.
Puisi di atas gue tulis tanggal 14 Februari 2010, sehari setelah FVCK'IN BIRTHDAY gue.
Puisi di atas buat Parwati Radini (maaf din menyebut nama lo), Marisa Lavona, dan Asty Valentina Hutauruk.
billion of thank for you, my best friends.
kalian dgn 3 lilin kecil yang menghias kue mungil di minggu pagi telah menghapus air mata gue.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment