Untuk Anda

Untuk Anda
Entah kenapa tangan saya tergerak untuk mengajak tinta ini menari.
Ya, saya memang menuliskan setiap apa yang saya rasakan atau yang saya pikirkan atau bahkan yang saya rasakan dan yang saya pikirkan
Saya tidak pernah tahu apa yang ada di dalam pikiran Anda semua yang tiba-tiba membuat masyarakat negeri ini berang, meskipun awalnya memang tidak sepenuhnya tenang
Saya memang masih muda dengan kacamata yang berbeda dengan Anda dalam memandang masalah di negeri ini
Dengan kacamata pengalaman asam garam kehidupan dan memang khatam di bidangnya, mungkin Anda lebih pantas mendeskripsikan sejuta alasan untuk memperjuangkan kepentingan Anda semua
Mungkin ada alasan yang tepat, yang tak dapat kami mengerti, yang belum sepenuhnya kami pahami
Tetapi, tak bisakah Anda semua lebih berpikir kritis, rasional, menyingkirkan ego dan mempertimbangkan jutaan orang yang kurang beruntung dibandingkan Anda ?
Tak pernahkah Anda semua untuk sesekali saja memikirkan nasib mereka?
Kalau Anda sudah cukup lelah untuk berpikir, maka ubahlah nasib mereka dengan usaha Anda agar Anda tak perlu lelah untuk memikirkannya di sepanjang hidup Anda
Anda semua bagaikan tangan-tangan yang diutus Tuhan dan sayap-sayap yang direkatkan malaikat yang memang sudah sepantasnya menunaikan tugas Anda untuk memperbaiki nasib mereka, karena memang Anda semua dipilih oleh mereka
Bukan menutup mata, telinga, hati nurani
Jangan berpura-pura lupa, hingga Tuhan murka pada Anda suatu saat nanti